Translate

Tuesday, October 18, 2016

Noblesse : Frankenstein, Manusia yang melampaui batas



Halo, Apa kabar ?


Saya balik lagi bawa postingan lama rasa baru nih. Tulisan ini sebenarnya sudah saya buat beberapa bulan yang lalu dan kemudian mangkrak(?) hingga hari ini saya baru bisa menyelesaikannya.

Apa yang kalian pikirkan ketika mendengar kata Noblesse ? Raizel bukan ? ketika menyebutkan Raizel saya yakin kalian pasti akan langsung teringat kepada pelayannya yang tidak lain adalah Frankenstein. Ya sesuai judulnya kali ini saya akan bahas tentang manusia modifikasi yang satu ini. Saya nggak pintar nulis jadi maafkan ya kalau banyak bahasa yang kurang enak di dengar atau typo dimana-mana T.T suka males ngedit sih soalnya.

Baiklah kita mulai dari penampilannya dulu ya. Frankenstein memiliki postur tubuh yang cukup tinggi mungkin sekitar 190 lebih ya. Rambutnya pirang, matanya biru, dan ia lebih banyak menggunakan pakaian formal daripada casual dan satu lagi, wajahnya sangat tampan tentunya. Oh ya, umur Frankenstein saat ini kira-kira 2000 tahun lebih lho. 

Frankenstein ini sangat peduli dengan manusia, sama seperti tuannya. Ia juga merupakan kepala sekolah dari Ye Ran High School. Sekolah yang didirikannya dengan tujuan awalnya agar suatu saat ketika ia bertemu dengan tuannya kembali ia ingin agar tuannya bersekolah dan tidak merasa kesepian lagi. Cita-citamu sudah terwujud papa Frankie :* Heii~ kalian ingat RK kan ? Raizel Knight bentukan Tao itu lho, Frankenstein ini juga termasuk anggota RK, anggota nomor 0 ckck~ ada-ada aja emang idenya Tao.

Bicara mengenai Frankenstein kalian yang hobi baca Noblesse tentu hapal dengan gaya bertarungnya. Ia pandai sekali membuat lawannya naik pitam. Ia adalah seorang ilmuwan yang memodifikasi tubuhnya sendiri dengan berbagai macam percobaan. Tidak seperti Union yang mengorbankan banyak jiwa untuk risetnya, Frankenstein menggunakan tubuhnya sendiri sebagai bahan percobaan itu sebabnya ia mengatakan ia tidak boleh gagal dan harus berhasil karena objek percobaannya adalah tubuhnya sendiri.

Ia memiliki sebuah senjata yang mirip dengan Soul Weapon milik para bangswan bernama dark Spear. Dark Spear ini berisi jiwa-jiwa manusia yang telah ditelannya bahkan berpotensi menelan tuannya sendiri. 
Pada saat Frankenstein bertarung dengan tetua union yang ke sembilan ia menggoda tetua kesembilan untuk memakai Dark Spear setelah sebelumnya mengatakan bahwa itu adalah senjata buatan Union Frankenstein kemudian melemparkan dark Spear kepada tetua kesembilan dan beberapa saat kemudian tetua kesembilan tewas ditelan Dark Spear. 
Jadi sepertinya Dark Spear ini senjata yang dianggap gagal oleh union kemudian berhasil ditangan Frankenstein. Itu artinya Frankenstein telah berhubungan sejak dahulu kala dengan union, entah pernah menjadi bagian dari union atau sebagai musuh union. karena sesuai pernyataan Frankenstein diatas bahwa Union mencuri risetnya, itu mungkin berarti Frankenstein adalah musuh Union sejak dulu. Hingga saat ini belum dijelaskan awal mula Frankenstein mendapatkan senjata tersebut.
Frankenstein menggenggam Dark Spear


Dr. crombel memiliki sebuh buku berinisial "F" yang ia temukan 130 tahun lalu, Saya menduga buku itu adalah milik Frankenstein. dr. Crombel sangat mengagumi pemilik buku tersebut, buku itu berbentuk seperti diary. Buku catatan yang ditemukan dr. Crombel ini diceritakan di Chapter 140. Dr. Crombel juga mengatakan bahwa 540 tahun lalu Union menemukan sebuah catatan riset, yang penulisnya juga berinisial F menurut saya catatan itu juga milik Frankenstein namun dikatakan dr. Crombel bahwa catatan yang ditemukannya 130 tahun lalu lebih sistematis dibandingkan dengan yang ditemukan Union 540 tahun lalu. 

Ditemukannya catatan itu 540 tahun dan 130 tahun lalu, pendapat saya buku catatan tersebut sebelum ditemukan kan sudah menjadi barang antik itu berarti Frankenstein sudah menulis buku tersebut jauh sebelum tahun tersebut. Entahlah, saya pusing mengira-ngira tahunnya. >.<







Dr. Crombel ternyata fans berat papa Frankie

Di awal pertemuan dr. Crombel dan Frankenstein diatas helikopter mereka saling bertarung. Kekuatan mereka bisa dibilang mirip. Hanya saja berbeda warna, kekuatan dr. Crombel berwarna putih sedangkan milik Frankenstein berwarna ungu kehitaman.
Putih : dr. Crombel, Ungu hitam : Frankenstein
Sampai sekarang belum ada adegan dimana dr. Crombel bertarung dan mengeluarkan kekuatannya selain dengan Frankenstein. Perkiraan saya, Dr. Crombel ini kan punya catatan Frankenstein, bisa jadi ia memiliki kekuatan yang sama dengan Frankenstein atau mungkin juga ada Dark Spear yang lain atau yang sejenis dengannya karena dasar teorinya sama malah bisa jadi eksperimen dr. Crombel sudah melampaui Frankenstein karena dr. Crombel terus berkembang sementara Frankenstein dilarang tuannya melakukan penelitian yang membahayakan. Apalagi sekarang ada Muzaka ditangannya, objek penelitiannya terus bertambah tentu data yang dia dapat semakin mumpuni. 

Sepertinya nanti akan tiba saatnya dimana Frankenstein harus berduel dengan dr. crombel yang secara tidak langsung merupakan muridnya. Oh iya, Yuri asisten dr. Crombel juga pernah mengatakan bahwa mereka berdua mempunyai aura yang sama. Ditambah lagi Frankenstein memiliki kekuatan untuk mengendalikan pikiran sementara dr. Crombel bisa berkomunikasi lewat pikiran dengan para anggota yang dipilihnya ini semakin menambah keyakinan saya kalau dr. crombel memang belajar dari Frankenstein. Kenapa warna kekuatannya beda ? mungkin karena proses pembuatan atau metode yang digunakan berbeda atau bisa jadi karena kepribadian si pembuatnya berbeda. Kesimpulan saya sejauh ini, Dr. crombel adalah musuh terberat di manhwa ini. Hmm. Seperti apa kelanjutannya just wait and see ya :)

Frankenstein ini sangat setia kepada tuannya lho, selama 820 tahun Raizel tidur ia masih tetap mencarinya. Ia bahkan meninggalkan Lukedonia dan sempat membenci para bangsawan karena ia pikir para bangsawan lah yang menyebabkan tuannya tiba-tiba menghilang. Kesalah pahaman ini kemudian terselesaikan ketika akhirnya diketahui penyebab Raizel tertidur adalah ia kehilangan banyak energi akibat pertarungan dahsyatnya dengan lord terdahulu kaum werewolf yakni Muzaka.

Yosh. Frankenstein pertama kali bertemu dengan raizel ketika ia melarikan diri dari pertarungannya dengan para kepala keluara, saat itu ia tengah bertarung melawan Gechutel K. Landegre dan Rayga Kertia. Ia Gejuhutel dan rayga awalnya bermaksud untuk menangkap Frankenstein karena dia dianggap berbahaya karena ia melakukan banyak percobaan ilmiah yang diduga memakan banyak korban. Saat Frankenstein terdesak dalam pertarungan dan merasa kekuatannya tak sebanding dengan kedua kepala keluarga tersebut ia mencari celah untuk melarikan diri. Kalian tau dengan cara apa Frankenstein mengecohnya ? liat gambar dibawah ini ya hihihi
Frankenstein bereaksi seolah ada sesorang dibelakang Gechutel dan Rayga :D

Siapa sangka kepala keluarga bisa ditipi dengan cara seperti itu hihihi
adegan ini ada di Chapter 243

Setelah tipuannya berhasil ia melarikan diri dan pada saat melarikan diri tersebut ia melihat ada sebuah mansion yang sangat besar. Kemudian ia memasuki mansion tersebut untuk bersembunyi.

Sesampainya di mansion milik Raizel, Frankenstein mengganti bajunya dengan baju milik Raizel. Ia terkejut ketika kehadirannya disadari oleh sang pemilik mansion, kalian tau apa yang frankenstein katakan ?

Dan taukah kalian bagaimana reaksi Raizel mendengar alasan Frankenstein ? check this out!

Setelah terheran heran-heran dengan kejadian barusan Frankenstein memeriksa seluruh ruangan yang ada didalam mansion tersebut. Kemudian saat ia membuka suatu ruangan ia mendapati raizel yang sedang terpaku menatap dunia dari balik jendela. Disini Frankenstein memperhatikan Raizel dan merasa seolah Raizel sangat kesepian, duh~ Bromancenya kerasa banget deh. Ketika Raizel menyadari ada yang memasuki ruangan kalian tau apa yang ia katakan ?

Mendengar alasan Frankenstein, akhirnya Raizel mengganti pakaian Frankenstein dengan sebuah setelan yang sangat menawan U.U Raizel juga mengatakan bahwa ia merasakan kemarahan, kebencian dan keinginan membunuh yang semuanya terarah kepada frankenstein. Yang Raizel katakan ini adalah Dark Spear, Frankenstein pernah mengatakan kalau Dark Spear bisa saja melahapnya sewaktu-waktu oleh karena itu ia tak boleh lengah.

Saat Gechutel dan Rayga akhirnya menemukan Frankenstein dan mengatakan bahwa mereka menangkap Frankenstein atas perintah Lord, tanpa diduga raizel justru membela Frankenstein dan mengatakan kalau Frankenstein bekerja untuknya. Dari sini Frankenstein tahu bahwa hanya satu orang yang tinggal didalam mansion ini, yaitu orang yang sekarang menjadi tuannya. Raizel juga tahu kalau Frankenstein tengah cidera dan mengatakan kalau ia sendiri yang akan meminta Frankenstein untuk bertemu Lord.

Nah, begitulah ceritanya bagaimana pertama kali Frankenstein bertemu dengan Raizel.

Selama tinggal di mansion bersama Raizel, Frankenstein juga kerap berlatih bersama dengan Rayga Kertia. Hal ini membuat para kepala keluarga pengikut Raizel -yang akhirnya berhianat- merasa tidak senang. Suatu hari, Urokai Agvain dan Loctis Kravei mendapati Frankenstein dan Rayga yang tengah berlatih bersama dan terjadi perdebatan yang cukup sengit dan berakhir dengan menghadapnya Frankenstein kepada Lord. Yah~ kalian tau bagaimana reaksi Lord ketika pertama kali bertemu Frankenstein ?
Bukannya ngomel malah ngomong gitu wkwk~

Heii~ tidak berhenti sampai disitu
Dan kekonyolan sang Lord terus berlanjut

Sudah ganteng, baik, bijaksana, kuat, humoris lagi. I love you Lord :*
Dan ternyata sejak kejadian Frankenstein pura-pura menjadi pelayan raizel itu sudah berjalan 10 tahun loh, nggak ngerti deh gimana berjalannya waktu disana, sama dengan dibumi nggak sih perhitungan waktu dalam seharinya //abaikan.

Meskipun sudah menjadi pelayannya selama 10 tahun tetapi Frankenstein ini belum membuat perjanjian lho dengan Raizel. Oleh karena itu Lord menyarakannya. Perjanjiannya dengan Raizel terjadi diawali dengan sebuah pertarungan dahsyat antara Urokai Agvain dengannya. Cerita bermula pada saat Frankenstein yang semula akan berlatih dengan Gechutel batal karena Gechutel ada urusan, kemudian muncul Urokai, Ragus, Zarga dan Loctis dan Urokai menawarkan diri untuk berlatih tanding dengannya.

Pertarungan sarat gengsi ini berjalan cukup sengit. Dan pertarungan ini menjadi salah satu pertarungan terbaik menurut saya, selain pertarungan Raizel lho ya. Dari awal memang pertarungan ini berjalan tidak seperti pertarungan biasa, Urokai yang kesal karena Frankenstein kini selalu berada disisi raizel ditambah dengan gaya bertarung Frankenstein yang bisa dibilang cukup unik. Jadi Frankenstein ini pintar bersilat lidah, dia selalu menegluarkan kata-kata yang memicu emosi dari lawannya. Karena ia orang dengan kecerdasan yang luar biasa, apalagi ia seorang ilmuwan tentu ia tahu ketika seseorang dalam bertarung mengedepankan emosinya maka kekuatannya tak akan stabil dan cenderung tidak maksimal. Dengan lidahnya inilah ia berhasil mengaduk-aduk emosi Urokai hingga akhirnya Urokai harus kehilangan sebelah matanya.

Siapa sangka Uroaki memiliki sebuah kalung yang ternyata milik seorang anak kecil yang dahulu pernah bersama Frankenstein. Kalung itu adalah milik seorang anak laki-laki bernama Tesamu. Tesamu adalah seorang anak yang ditugaskan oleh Union untuk memata-matai Frankenstein. Frankesntein bukan tidak tahu kalau anak tersebut ditugaskan oleh Union. Namun, ia tahu bahwa anak kecil tersebut tidak salah dan hanya alat yang digunakan oleh union. Bahkan Tesamu memanggil Frankenstein dengan sebutan pembimbing. Frankenstein memberikan sebuah catatan kecil kepada Tesamu sebelum ia melarikan diri, catatan tersebut berisi nama tempat ia menyimpan ilmu atau buku atau apapun itu yang mungkin bisa membantu Tesamu untuk mewujudkan impiannya agar bisa menolong banyak orang. Kalung yang menggantung di ujung Soul Weapon milik Urokai ini membuat Frabkenstein berkesimpulan bahwa Tesamu sudah meninggal dan akhirnya ia menjadi sangat marah dan berhasil dikuasai oleh senjatanya sendiri yaitu Dark Spear. Adegan ini ada di Chapter 293.

Papa Frankie, is that you ? T.T
Pertarunganpun berlangsung menjadi sangat sengit. Urokai tidak bisa mengendalikan dirinya begitu pula dengan Frankenstein yang sudah dikuasai oleh Dark Spear. Frankenstein juga tidak hanya menyerang Urokai tapi juga menyerang orang-orang disekitarnya hingga akhirnya Raizel dan Lord harus turun tangan.


Merasa tak enak dengan kedatangan Lord dan sang Noblesse, kepala keluarga yang ada ditempat tersebut yakni Zarga, Ragus dan Loctis mencoba menghentikan Frankenstein namun mereka tidak berhasil hingga akhirnya Raizel sendiri yang menghentikannya.

Untuk menghentikan Frankenstein, Raizel bahkan harus membuat Blood Field engan darahnya sendiri. Bener-bener dan papa Frankie, luar biasaa :D. Raizel dengan Blood Wings dipundaknya akhirnya mampu menjinakkan Frankenstein. Mau lihat proses penjinakannya ? 




Setelah tersadar dari pingsannya, Frankenstein bertemu Gechutel dan rayga yang mengatakan bahwa Raizel yang telah menyelamatkannya. Frankenstein juga bertanya-tanya mengapa wajah mereka ekspresinya seperti terlihat sedih. Yah itu karena Raizel menggunakan banyak kekuatannya hanya untuk menyelamatkan Frankenstein sedangkan kondisi Raizel sudah lemah.

Suatu hari saat Frankenstein menyajikan teh untuk Raizel, tangan Raizel bergetar dan teh yang ada ditangannya tumpah kemudian dari sudut bibirnya ada darah yang mengalir. Meski Raizel mengatakan ini bukan karena ia menyelamatkan Frankenstein ia tidak percaya begitu saja dan menghadap Lord untuk mengetahui alasan yang sebenarnya,

Sepulangnya ia dari menghadap Lord, Frankenstein menyipakan teh untuk Raizel dan diam-diam ia memasukkan darahnya kedalam teh tersebut untuk membentuk sebuah perjanjian darah dengan raizel.
Frankenstein memasukkan darahnya kedalam teh yang akan diminum raizel sebagai bentuk ikatan perjanjian darah

Dan ternyata Raizel mengetahui niatnya tersebut.

>.< OH MY GOD. SO SWEET *eh


Jadi begitulah awalnya Frankenstein membuat perjanjian darah dengan Raizel. Pernah di suatu chapter diceritakan bahwa Frankenstein diam-diam melanjutkan kegiatan eksperimennya dan diketahui oleh raizel, sejak saat ini juga Raizel menyegel kekuatan Frankenstein agar ia tidak lepas kendali seperti semula. Frankenstein bisa menggunakan kekuatan penuhnya jika Raizel mengizinkannya, tapi kadang Frankenstein juga suka bandel melepas segelnya sendiri :D.

FYI sejauh ini Frankenstein sudah melakoni 19 pertarungan termasuk dengan para werewolf di chapter terbaru dan akan terus bertambah selama manhwanya belum tamat hehe. Kalau ditanya pertarungan mana yang paling epic ya yang pas bertarung melawan Urokai itu. Uhm pertarungan melawan para tetua juga seru. Seru semua pertarungannya, nggak bikin bosan. Palagi kalau dia udah mulai memancing emosi lawannya.

Segitu dulu ya, akan saya perbaharui jika ada perkembangan informasi menegani papa kece yang satu ini :D untuk senjata adalan papa Frankie yaitu Dark Spear akan saya bahas dalam postingan yang lain. Ditunggu ya~

Kalau ada kritik, saran dan jika ada perbedaan mengenai cerita yang saya ungkapkan dengan yang ada di Manhwa tolong beritahu saya lewat komentar ya. Terima kasih sudah membaca. 

Konten Noblesse lainnya:
[SPOILER ALERT] Noblesse: Unpredictable Ending
DAFTAR KEPALA KELUARGA NOBLESSE
Noblesse : Cadis Etrama Di Raizel, Sang Vampire Anti-Mainstream
DAFTAR KARTAKTER UTAMA NOBLESSE

Sumber :
Berdasarkan pengetahuan yang saya dapat dari membaca manhwanya
http://noblesse.wikia.com/wiki/Frankenstein
Gambar di screenshoot oleh saya sendiri dan beberapa dari google

14 comments:

  1. Apa guna perjanjian darah itu?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Rai meminjamkan kekuatan ke Frankenstein

      Delete
    2. Sepemahamanku sih buat mendapatkan kekuatan, tapi kalau Frankenstein disini juga sepertinya sebagai bentuk loyalitas atau pengabdian ke Raizel. Btw, Blood Spear itu bentuk kekuatan yang di dapat Frankenstein karena membuat perjanjian darah dengan Raizel.

      Delete
  2. aku cinta papa frankieee....

    ReplyDelete
  3. Sebenernya yg bikin dark spear bukan frank, tapi union, hanya saja union gk bisa mengendalikan dark spear, jadi dark spear di serahkan pada frank, tapi siapa sangka frank bisa ngendaliin dark spear, dan jadilah dark spear milik frankenstein(cerita tentang awal tercipta dark spear ada di chapter 497 klo gk salah)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mmg dark spears yg membuat adalah union tp atas dsr catatan dr Uncle Frank.....
      Uncle tdk mau merealisasikan krn utk membuat senjata tsb hrs mengorbankan nyawa manusia.....semakin byk yg dikorbankan ....semakin kuat dark spears.....
      Krn itulah wkt union mengembalikan dark spear ke uncle Frank krn tdk bs mengendalikan ......dia lsg tau dan marah ......dia tau brp juta nyawa manusia yg dikorbankan utk membuat senjata tsb.
      Anda bs baca lg komiknya ada disebutkan.....cm sy lupa di chapter brp.....thx.

      Delete
    2. Iya benar, diceritakan lagi sewaktu Frankenstein battle lawan 1st Elder deh kalau nggak salah.

      Delete
  4. Syukurlah belum tamat.. :)

    ReplyDelete
  5. MAKIN LAMA,BANG FRANKIE MAKIN KUAT FAN BADASS.TUT

    ReplyDelete
  6. Frankenstein๐Ÿ’—๐Ÿ’—๐Ÿ’–๐Ÿ˜๐Ÿ˜˜

    ReplyDelete
  7. Frankenstein๐Ÿ’—๐Ÿ’—๐Ÿ’–๐Ÿ˜๐Ÿ˜˜

    ReplyDelete
  8. bentar lagi juga udah tamat...sad ending ๐Ÿ˜ค๐Ÿ˜ง

    ReplyDelete
  9. kok aku bingung di bagian epilognya ya? ada yang bisa jelasin ngga?
    itu ingatan shinwu dkk udah balik? terus apa yang mau diketahui papa frank tentang rai?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, ingatannya Shinwu dkk sudah balik sejak dia ngeliat Raizel lagi. Frankenstein mau tau, sebeneranya apa yang terjadi? Kenapa semua yang menghentikan ledakan itu selamat, termasuk Raizel. Kita semua kan berasumsi Raizel, Muzaka dll meninggal waktu di chapter terakhir.

      Aku bahas di post terbaru aku. :)

      Delete